BUMDes Semangat Rakyat (Semar) Desa Gondangrejo Mengikuti Bimbingan Teknis yang diadakan panitia Bersama Kecamatan Pekalongan. Peningkatan kapasitas Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dilaksanakan pada tanggal 28-29 Agustus 2024. Dibuka oleh Kepala dinas PMD yang diwakili oleh Kabid PMD Bapak Heri Antoni, dan di hadiri camat pekalongan Bapak Slamet Haryanto.,SE.MM, ketua Forum Kepala Desa bapak Hartono, Kasi PMD Bapak Tri Mayanto, Korcam TPP Bapak Ahmad Faqihudin, Serta peserta Bimtek terdiri dari 3 orang pengurus BUMDes dari 12 Desa yang ada di Kecamatan Pekalongan. Bimtek ini bertujuan untuk memperkuat perekonomian desa melalui pengelolaan sumber daya lokal yang lebih efektif. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kapasitas BUMDes di Kecamatan Pekalongan:
- Pelatihan Manajemen dan Kewirausahaan: Menyelenggarakan pelatihan khusus bagi pengurus BUMDes dalam manajemen usaha, kewirausahaan, dan pengelolaan keuangan. Ini bisa mencakup pembelajaran tentang pengelolaan usaha, pemasaran, pengembangan produk, dan literasi keuangan.
- Penguatan Modal: Meningkatkan modal usaha BUMDes melalui alokasi dana desa, atau melalui program bantuan pemerintah lainnya.
- Diversifikasi Usaha: Mendorong BUMDes untuk mengembangkan jenis usaha yang beragam, sesuai dengan potensi lokal seperti agribisnis, pariwisata desa, atau produk kerajinan tangan.
- Digitalisasi Usaha: Membantu BUMDes untuk memanfaatkan teknologi digital dalam operasional mereka, seperti penjualan online, pemasaran digital, dan penggunaan sistem informasi manajemen.
- Kemitraan dan Jaringan: Membuka peluang kerjasama dengan perusahaan besar, koperasi, atau lembaga keuangan untuk memperkuat jaringan bisnis dan membuka akses pasar yang lebih luas.
- Monitoring dan Evaluasi: Melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala terhadap kinerja BUMDes untuk memastikan mereka berjalan sesuai dengan rencana dan target yang telah ditetapkan.
- Penyediaan Infrastruktur Pendukung: Membangun infrastruktur yang diperlukan seperti kantor BUMDes, fasilitas produksi, atau ruang pemasaran untuk mendukung operasional usaha.
Implementasi dari langkah-langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas BUMDes, sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap perekonomian desa